Sign-up for FREE weekly Newsletter.

Sunday, April 6, 2014

Membuat Animasi Motion Guide

Be the first to comment!
Labels: , , , ,
Bersama saya lagi Blog Anak Sismul, kali ini saya mau share lagi cara Membuat Animasi Motion Guide. Setelah Postingan saya kemarin Membuat Animasi Motion Tween dan Membuat Animasi Shape Tween kali ini saya akan membahas Animasi Motion Guide. Animasi Motion Guide ini seperti animasi biasanya tetapi memiliki track, jd kita harus membuat tracknya agar objeknya berjalan sesuai dengan track yang dibuat. Berikut langkah-langkah pembuatannya :

1. Buka Flash Professional kamu, dan buat New Flash File
2. Setelah terbuka klik kanan di frame pertama dan pilih Add Motion Guide
3. Buatlah sebuat track menggunakan pensil seperti dibawah ini
4. Buatlah Keyframe di frame 40 dengan klik kanan di frame 40 tersebut pilih "Insert Keyframe"
5. Buatlah objek sebuah bintang atau objek lainnya, lalu drag/geser objek tersebut tepat di garis track (Terlihat bulatan di tengah bintang tersebut letakkan tepat di garis)
6. "Insert keyframe" di Layer 1 pada frame ke 40, setelah itu klik kanan di antara frame tersebut dan pilih "Create Motion Tween"    
 7. Klik pada frame 40 pada layer 1, Lalu geser Bintang tersebut ke ujung track seperti gambar dibawah
8. Setelah itu coba compile dengan menggunakan "shift+Enter"

Soal UTS IMK + Jawaban

Be the first to comment!
Labels: , ,
1. Sebutkan dan jelaskan lima faktor manusia terukur yang menajdi pusat evaluasi pada interaksi manusia dan computer!
  • Waktu belajar: berapa lama orang biasa mempelajari cara relevan untuk melakukan suatu tugas?
  • Kecepatan kinerja: berapa lama suatu tugas dilakukan?
  • Tingkat kesalahan: berapa banyak kesalahan dan kesalahan-kesalahan apa saja yang dibuat pemakai?
  • Daya ingat: bagaimana kemampuan pemakai mempertahankan pengetahuannya setelah jangka waktu tertentu?
  • Kepuasan subjektif: bagaimana kesukaan pemakai terhadap berbagai aspek sistem

2. Sebutkan dan jelaskan delapan aturan emas yang dapat digunakan sebagai petunjuk dasar yang baik untuk merancang suatu user interface!
  • Konsistensi: Konsistensi dilakukan pada urutan tindakan, perintah, dan istilah yang digunakan pada prompt, menu, serta layar bantuan.
  • Memungkinkan pengguna untuk menggunakan shortcut: Ada kebutuhan dari pengguna yang sudah ahli untuk meningkatkan kecepatan interaksi, sehingga diperlukan singkatan, tombol fungsi, perintah tersembunyi, dan fasilitas makro.
  • Memberikan umpan balik yang informative: Untuk setiap tindakan operator, sebaiknya disertakan suatu sistem umpan balik. Untuk tindakan yang sering dilakukan dan tidak terlalu penting, dapat diberikan umpan balik yang sederhana. Tetapi ketika tindakan merupakan hal yang penting, maka umpan balik sebaiknya lebih substansial. Misalnya muncul suatu suara ketika salah menekan tombol pada waktu input data atau muncul pesan kesalahannya.
  • Merancang dialog untuk menghasilkan suatu penutupan: Urutan tindakan sebaiknya diorganisir dalam suatu kelompok dengan bagian awal, tengah, dan akhir. Umpan balik yang informatif akan meberikan indikasi bahwa cara yang dilakukan sudah benar dan dapat mempersiapkan kelompok tindakan berikutnya.
  • Memberikan penanganan kesalahan yang sederhana: Sedapat mungkin sistem dirancang sehingga pengguna tidak dapat melakukan kesalahan fatal. Jika kesalahan terjadi, sistem dapat mendeteksi kesalahan dengan cepat dan memberikan mekanisme yang sedehana dan mudah dipahami untuk penanganan kesalahan.
  • Mudah kembali ke tindakan sebelumnya: Hal ini dapat mengurangi kekuatiran pengguna karena pengguna mengetahui kesalahan yang dilakukan dapat dibatalkan; sehingga pengguna tidak takut untuk mengekplorasi pilihan-pilihan lain yang belum biasa digunakan.
  • Mendukung tempat pengendali internal (internal locus of control): Pengguna ingin menjadi pengontrol sistem dan sistem akan merespon tindakan yang dilakukan pengguna daripada pengguna merasa bahwa sistem mengontrol pengguna. Sebaiknya sistem dirancang sedemikan rupa sehingga pengguna menjadi inisiator daripada responden.
  • Mengurangi beban ingatan jangka pendek: Keterbatasan ingatan manusia membutuhkan tampilan yang sederhana atau banyak tampilan halaman yang sebaiknya disatukan, serta diberikan cukup waktu pelatihan untuk kode, mnemonic, dan urutan tindakan.


3. Sebutkan 5 keuntungan dari menggunakan sistem manipulasi langsung!

a. Pemula dapat belajar dengan cepat.
b. Ahli dapat bekerja dengan cepat.
c. Pemakai intermittent dapat mempertahankan konsep operasional.
d. Pesan kesalahan jarang dibutuhkan.
e. Pemakai langsung melihat jika aksi malah memperjauh tujuan mereka

Saturday, April 5, 2014

Contoh Storyboard Multimedia

1 Comment so far
Labels: , , ,
Halo semuanya kali ini saya akan berbagi pengetahuan tentang Storyboard. Storyboard merupakan suatu sketsa gambar yang disusun berurutan berisi ide cerita yang akan kita kembangkan. Storyboard ini membantu kita untuk merancang sebuah cerita seperti halnya membuat gambaran kasar sebelum kita membuat objek aslinya. Storyboard berisi apa saja komponen yang akan digunakan dalam pembuatan project seperti text, Color, Image, Video, Audio dan Animasi.
  1. Text Attributes => Komponen text yang digunakan seperti Times New Roman, Arial, Verdana, dll
  2. Color Scheme => Komponen warna yang digunakan seperti Blue, Gray, White, dll
  3. Still Image => Komponen gambar yang digunakan seperti ring.jpg, header.png, dll 
  4. Video => Komponen video yang digunakan apakah school.Mp4, flash.mov dll
  5. Audio => Komponen audio yang digunakan seperti backsound.Mp3 dll
  6. Animasi => Komponen animasi yang digunakan seperti intro.swf dll


Secara lebih rinci kegunaan storyboard yaitu:
a. Memahami alur gambar/cerita yang dibuat secara sistematis sehingga kecil kemungkinan ada bagian penting yang terlewatkan.
b. Tidak lupa dengan alur gambar/cerita yang sudah kita rencanakan (sebagai pedoman atau pengingat) pada saat pengambilan gambar atau video maupun editing gambar atau video yang telah diambil.
c. Mudah membaca isi cerita secara visual.
d. Dapat memilih rekaman yang akan diambil sesuai kebutuhan sehingga tidak akan terjadi pemborosan bahan baku shooting (kaset) Sehingga video/animasi yang dihasilkan sesuai dengan harapan dan keinginan kita.

Sekian pengetahuan saya tentang Storyboard semoga bermanfaat ya :)
 

Having Problem?

Ada masalah dengan website ini? atau ada saran untuk website ini? Segera Laporkan kepada kami

Support


Get this widget!

Copyright © 2013 All Rights Reserved Thesis skin by Manivasagam Converted into Blogger Template by Trinoto Rianto